Apa Itu Blue Naevus Pada Kulit?
14 Des 2024
Tahi lalat, juga disebut nevi, dapat muncul pada kulit Anda dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna. Salah satu jenis tahi lalat ada pula yang berwarna biru, karena itu ia dikenal dengan nama blue naevus.
Meskipun tahi lalat jenis ini tampak tidak biasa, umumnya tidak berbahaya. Namun pastikan bentuk dan warnanya tidak berubah. Teruskan membaca untuk mengetahui lebih lanjut apa itu Blue Naevus.
Lebih jauh tentang Blue Naevus
Blue nevus atau nevi bisa muncul pada anak-anak, orang dewasa dan lebih sering terjadi pada wanita. Pada dasarnya bukanlah hal yang aneh ketika seseorang memiliki berbagai jenis tahi lalat di tubuhnya. Biasanya, mereka yang berkulit terang yang paling berisiko memiliki banyak tahi lalat pada tubuhnya.
Tahi lalat yang tampak biru disebabkan oleh posisinya yang jauh lebih ke dalam kulit bila dibandingkan tahi lalat yang berwarna kecoklatan. Warna nevi yang biru dapat bervariasi mulai dari biru keabuan atau biru kecoklatan bahkan kekuningan.
Karakteristik umum Blue Naevus adalah:
Berukuran kecil antara 0,5 sd 1 cm
Berbentuk melingkar (bulat) atau lonjong
Permukaannya halus dan berwarna kebiruan
Biasanya kelainan kulit ini ditemukan tunggal
Blue naevus sebetulnya dapat terjadi di area kulit mana pun. Beberapa area tubuh yang sering ‘dihinggapi’ blue naevus adalah kulit kepala dan leher, bokong, punggung tangan dan kaki. Seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, blue naevus umumnya tidak berbahaya dan bukan merupakan sebuah hal yang harus dikhawatirkan.
Kapan harus ke dokter kulit? Perlukah dioperasi?
Sama seperti jenis tahi lalat lainnya, nevus yang berkembang di masa dewasa seringkali dikhawatirkan sebagai kanker kulit. Jika Anda memiliki nevus biru atau tahi lalat lain yang muncul setelah usia 30, Anda bisa berkonsultasi pada dokter spesialis kulit.
Namun sebelum ke dokter, Anda juga bisa mewaspadainya sendiri. Tandai sebagai sesuatu yang harus Anda konsultasikan ke dokter jika blue nevus atau tahi lalat lain:
terlihat asimetris
memiliki permukaan yang tidak mulus
berubah warna, mudah berdarah atau menjadi luka
tumbuh membesar dengan cepat
Terasa nyeri atau gatal
Umumnya blue naevus atau tahi lalat lain tidak perlu sampai dioperasi untuk menghilangkannya, kecuali Anda memerlukannya untuk kepentingan estetika. Waspadai jika blue naevus muncul kembali setelah diangkat karena bisa jadi merupakan pertanda kanker kulit.